Header Ads

ad

Cara Jitu Ngelawan Polisi Tidur di Jalur Tikus



Setiap hari lalu lintas Jakarta semakin macet. Mau jam berapa pun, kendaraan yang melintas di jalan raya Ibu Kota tetap padat. Beragam cara pun dilakukan oleh pengguna jalan untuk bisa terhindar dari kemacetan. 

Mulai dari minta petunjuk google maps/waze, menerabas lampu lalu lintas, melawan arus, masuk jalur bus transjakarta hingga memaksa menyebrang di perlintasan sebidang meski palang pintu sudah tertutup.

Kendati demikian tak sedikit juga yang memilih lewat jalan tikus dengan cara meliuk-liuk di gang sempit padat penduduk. Namun cara ini pun belum bisa menggaransi perjalanan bisa lebih lancar. Pasalnya puluhan polisi tidur beraneka ukuran siap menghadang.

Hadirnya polisi tidur yang melintang di tengah jalan tentu akan membuat pengendara  kembali menggerutu karena harus berkali-kali membetot gas dan menekan rem. Kita sebagai pengguna jalan tentu tidak bisa menegur si empunya kawasan untuk mengurangi atau menyuruh membongkar polisi tidur.

Si empunya kawasan menilai, ramainya jalanan di lingkungan mereka oleh aktifitas kendaraan bermotor yang lalu-lalang dapat membahayakan anak-anak dan manula. Oleh karena itu polisi tidur merupakan jalan keluar tercepat guna meredam laju kendaraan yang lewat.

Supaya tidak terus-terusan menggerutu dan bukan bermaksud untuk promosi, sebaiknya ganti kendaraan anda dengan jenis motor trail. Seperti diketahui bersama motor jenis trail memiliki suspensi yang empuk, sasis lebih tinggi dan tenaga yang besar. Setinggi apa pun polisi tidur yang memalang di tengah jalan dapat anda sikapi dengan nyaman tanpa harus menekan tuas rem berulang-ulang.

Ingat, cara ini bisa dilakukan bila kondisi lingkungan tengah sepi dan jangan menggunakan knalpot dengan suara bising.

Selamat mencoba…..!!!

Tidak ada komentar

Bahaya Syndrome Udah Liat Tapi Nggak nge-Like

Kemajuan teknologi informasi khususnya di media sosial banyak disikapi netizen untuk 'pamer', salah satunya dengan cara pos...